JAKARTA (SuaraMedia News) - Symantec hari ini mengumumkan kehadiran solusi pengamanan komputer terbaru mereka di pasaran Indonesia. Melanjutkan seri sebelumnya, bundel aplikasi pengaman kali ini diberi nama Symantec Norton AntiVirus 2010 dan Internet Security 2010.
“Menurut Federal Trade Commission, kejahatan dunia maya telah mengalahkan penjualan obat-obatan terlarang sebagai penghasil uang kejahatan terbesar. Kini kejahatan di dunia maya menghancurkan kehidupan lebih parah dibandingkan dengan menghancurkan komputer,” kata Effendy Ibrahim, Norton Business Lead, Asia South Region, Symantec, pada peluncuran Norton 2010 di Jakarta, 8 Oktober 2009.
“Menurut Federal Trade Commission, kejahatan dunia maya telah mengalahkan penjualan obat-obatan terlarang sebagai penghasil uang kejahatan terbesar. Kini kejahatan di dunia maya menghancurkan kehidupan lebih parah dibandingkan dengan menghancurkan komputer,” kata Effendy Ibrahim, Norton Business Lead, Asia South Region, Symantec, pada peluncuran Norton 2010 di Jakarta, 8 Oktober 2009.
ada Norton Internet Security dan juga Antivirus 2010, Symantec mengimplementasikan metode keamanan baru yang diberi nama Quorum. Metode ini memiliki kemampuan mendeteksi malware yang lebih baik dibandingkan dengan pendeteksian tradisional berbasis signature dan perilaku.
“Quorum berbeda dengan metode pendeteksian berbasis signature dan behavioral heuristics seperti yang digunakan pada aplikasi pengamanan umumnya,” kata David Hall, Regional Consumer Product Marketing Manager Symantec Asia Pacific.
“Menggunakan Quorum, senjata terbaik penjahat dunia maya yakni membuat malware unik dengan cepat, dimanfaatkan untuk menghadapi serangan penjahat tersebut,” ucap Hall.
Hall menyebutkan, strategi penjahat dunia maya membuat malware yang memiliki kode unik yang terus berbeda-beda menyulitkan software pengamanan yang mengandalkan signature. “Bila ada malware baru yang memiliki kode unik yang belum pernah dikenali oleh program pengamanan, kemungkinan besar malware tersebut sulit dideteksi, namun tidak demikian dengan Quorum,” ucapnya.
“Dengan Quorum, malware jahat yang benar-benar baru sekalipun akan diketahui, justru karena dia benar-benar baru,” kata Hall. “Sementara program pengamanan berbasis signature atau behavioral heuristic kemungkinan belum akan melakukan apa-apa sampai program jahat tersebut mulai beraksi,” ucapnya.
Pengguna yang memakai aplikasi pengamanan dari Norton juga disarankan untuk bergabung dengan Norton Community. Dengan semakin banyaknya pengguna dari seluruh dunia yang bergabung, maka Quorum akan dapat semakin cepat dan akurat mendeteksi file atau program yang beredar di Internet.
“Dengan pengamanan berbasis reputasi pada Norton 2010, kami menaikkan standar tingkat keamanan di industri,” kata Effendy. “Pasalnya, kini ancaman keamanan jumlahnya semakin banyak dan canggih, sehingga tidak lagi dapat ditangani dengan pengamanan berbasis signature dan behavioral heuristics,” ucapnya.
Melanjutkan seri sebelumnya, Norton 2010 yang bisa digunakan pada Windows XP, Vista, dan Windows 7 tersebut juga relatif ringan. Meski teknologi baru sudah diimplementasikan, tetapi tidak membuat aplikasi ini lebih menguras sumber daya komputer.
Menurut PassMark Software, lembaga pengujian software independen, Norton Internet Security 2010 hanya membutuhkan waktu sekitar 1 menit untuk instalasi. Selain itu, aplikasi ini juga hanya mengonsumsi RAM sekitar 10MB saja. Kecepatan pemindaiannya juga relatif cepat.
Norton Internet Security 2010 dijual seharga Rp 448 ribu untuk lisensi 3 PC dan 268 ribu untuk 1 PC. Norton Antivirus 2010 dijual Rp 388 ribu untuk 3 PC dan 218 ribu untuk 1 PC. Harga mencakup langganan dan dukungan teknis selama satu tahun.
Pengguna yang masih memiliki Norton seri 2006 ke atas bisa melakukan upgrade gratis ke Norton 2010 dengan syarat lisensi software pengamanan mereka masih berlaku. Adapun nantinya Norton 2010 baru mereka akan melanjutkan masa berlaku software yang mereka gunakan.
Kemarin, Microsoft baru-baru ini meresmikan aplikasi pengamanan mereka untuk pengguna komputer, khususnya pengguna rumahan. Bertajuk Microsoft Security Essential, aplikasi ini tersedia secara gratis untuk pengguna Windows.
Menghadapi kehadiran ‘kompetitor’ barunya di pasaran, Symantec mengaku tidak khawatir. Salah satu produsen spesialis aplikasi pengamanan utama di dunia tersebut malah menyatakan gembira dengan langkah yang diambil Microsoft.
“Langkah mereka melakukan edukasi terhadap pengguna akan pentingnya penggunaan software pengaman juga menguntungkan Symantec,” ucapnya.
“Pengguna yang sudah mulai mengetahui akan bahayanya kejahatan di dunia maya akan melanjutkan pengamanan komputernya lebih dari sekadar antivirus ataupun anti malware,” kata Hall. “Untuk itu, kami menyediakan aplikasi lengkap, seperti Norton 2010 yang kami hadirkan kali ini yang mampu memberikan perlindungan lebih pada pengguna,” ucapnya.
Hall menyebutkan, program sekuriti atau antivirus gratis sudah tersedia sejak lama di pasaran. Tetapi, metode perlindungan berbasis signature seperti itu sudah tidak lagi cukup untuk mengatasi serangan yang banyak terjadi saat ini.
Sementara itu, AVG Technologies merilis produk pengaman internet baru AVG 9.0 baik versi gratis maupun berbayar yang tersedia di pasaran mulai Oktober 2009. Dengan penambahan yang signifikan pada kecepatan dan tingkat pengamanan, AVG 9.0 juga mudah digunakan dan meningkatkan pengalaman bagi end user.
Optimatisasi scan menjadi hal yang prioritas bagi AVG 9.0. Aplikasi ini menandai file sebagai berstatus aman atau berpotensi tidak aman pada saat melakukan proses scan, dan melewati file yang aman untuk proses scan di waktu mendatang kecuali struktur filenya berubah. Sebagai hasilnya, pengguna dapat secara dramatis mengurangi waktu scan hingga 50 persen tergantung pada sistem konfigurasi. Begitu pula terdapat peningkatan sebesar 10 sampai 15 persen untuk waktu booting dan penggunaan memori.
Seri AVG 9.0 yang lengkap dan tidak gratis bagi konsumen kini telah tersedia. Harga untuk satu tahun, satu lisansi untuk AVG anti virus 9.0 mulai dari Rp 276.100 dan untuk pemakaian dua tahun, satu lisensi untuk AVG anti virus 9.0 mulai dari Rp 410.300. AVG gratis dengan fitur dasar saja juga akan tersedia pertengahan Oktober ini.
Sumber: www.suaramedia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar